Selamat Datang Di Website Oi Kota Bekasi
http://oi-kotabekasi.blogspot.com/p/oi-kota-bekasi-peduli.html

Sabtu, 22 Februari 2014

Sejarah Pondok Gede Bekasi



Sebagai kaum empat penjuru mata angin, umat Yahudi ada di seluruh belahan dunia, termasuk di Indonesia. Mereka berdatangan ke Batavia (Jakarta) sejak masa kolonial Belanda.

Kebanyakan dari mereka saat itu mengeruk uang dengan cara berdagang. Salah satu Yahudi yang paling awal datang ke Jakarta adalah Lendeert Miero alias Juda Leo Ezekiel. Pria Yahudi itu berasal dari salah satu wilayah di Eropa yang sekarang menjadi Ukraina.

Miero merupakan Yahudi yang paling kaya ketimbang orang Yahudi lainnya di Batavia pada masanya.

Selasa, 18 Februari 2014

Jangan Kalah Kompak dari Koruptor



Oi………..! teriak Iwan Fals di atas panggung. Karena terdengar kurang kompak dan kurang keras, sang idola kembali berteriak. "Jangan kalah kompak dari koruptor Oi" serunya. Puluhan ribu Oi pun menjawab dengan teriakan yang kali ini terdengar lebih kompak. Konser bertajuk "Suara untuk Negeri" di Lapangan Brigif Cimahi, Minggu (16/2) yang digelar Net TV itu sempat membuat kecewa penonton. Pasalnya acara yang harusnya dimulai pukul 19.00 WIB, baru digelar pukul 21.30 WIB.

Konser dibuka dengan lagu "Halo-halo Bandung". Kekecewaan puluhan ribu Oi pun terobati ketika penyanyi berkharisma itu beraksi di atas panggung. Tembang "Galang Rambu Anarki" yang mengawali konser mendapat sambutan penonton yang tidak beranjak meski hujan mengguyur kawasan Cimahi.

Sabtu, 08 Februari 2014

Gandeng Ormas Oi KOTA BEKASI, Ahmad Syaikhu Wujudkan Satu Juta Biopori Bekasi

Wakil wali kota bekasi Ahmad Syaikhu bersama Organisasi Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) melakukan penghijauan dan pembuatan lubang resapan biopori di perumahan villa jatirasa, Kamis (6/2).

Acara penghijauan berupa penanaman 1.000 pohon bambu di pinggir sungai itu juga dihadiri Camat Jatiasih dan unsur Muspika serta ORMAS Oi.


Jumat, 07 Februari 2014

Anggota DPR 'gerah' dengar nyanyian Iwan Fals

Suara nyanyian Iwan Fals yang sempat berdendang di ruang paripurna DPR ternyata membuat kesal salah seorang anggota Dewan. Salah seorang anggota Dewan yang tidak diketahui identitasnya itu lantang berteriak meminta lagu yang berjudul Galang Rabu Anarki itu dihentikan.

"Stop-stop, teriak salah seorang anggota DPR yang tidak diketahui identitasnya itu.